Rabu, 06 November 2013

KEMARAU HATI



Sekarang susah untuk di obati dan 
Sulit untuk di mengerti….
Ya… karena memeng tak seindah dahulu

Kini daun daun berjatuhan jauh dariku
Seiring jatuhnya harapan – harapan palsu
Seiring jiwaku bahagia (saying kau tak hadir di saat ku bahagia Sungguhan)

Apa kepercayaan ku padanya yang jauh ataukah
Harapan – harapan yang jatuh dan tak mungkin untuk tumbuh kembali
Bahkan mungkin hancur…
Entahlah…..

Kamis, 31 Oktober 2013

SIBAR-SIBAR

SIBAR-SIBAR, capung dari subordo Zygoptera. yang kendati struktural dan ekologis serupa dengan capung yang lain. dalam semua ciri utamanya dapat dikenal pada bangun tubuhnya yang lebih halus dan karena menyandang sayap belakang dan sayap depan yang sama-sama menjulang tegak lurus. Larva hidup akuatik, khas karena mempunyai insang liar. Dibandingkan dengan capung-capung lain, serangga ini termasuk peterbang yang tidak cukup gesit. Beberapa spesies, antara lain Coenagrion puella, Enallogma cyathigerum tampak seperti jarum halus yang warnanya biru pucat waktu terbang, di antara tetumbuhan sepanjang tepi empang atau saluran air.

BELALANG

BELALANG, serangga lompat berukuran mulai dari sedang sampai besa, masih berkerabat jauh dengan jangkrik dan walang kerik. termasuk famili Acrididae. Antenanya relatif pendek, umumnya tidak lebih panjang dari tubuhnya dan tersusun tidak lebih dari 30 segmen. Di belakang kepala terdapat struktur berbentuk pelana, yakni pronotum, yang melindungi bagian depan dada. Umumnya mempunyai bagian depan dada. Umumnya mempunyai 2 pasang sayap yang tumbuh dengan sempurna, tetapi organ ini dapat mengalami kemunduran, bahkan ada yang tanpa sayap sama sekali. Sayap di belakang berupa selaput, terlipat seperti kipas di bawah sayap depan. Tungkai belakang sangat membesar guna memungkinkannya melompat dan pelekatan otot-otot peloncat ke dinding luar duri ikan. belalang betina memiliki tabung penyalur telur pendek berkatup 4 pada ujung perut